BUAT KAU

kau yang sirami ladang gersang dihatiku
hingga tumbuh bunga kasih
yang telah lama mati dan layu
kau yang terangi dunia hingga dapat kulihat dunia
yang selama ini aku abaikan
kau yang telah terangi malamku hingga dapat kulihat bulan dan bintang
yang selama ini telah kucampakkan
kau yang memberi aku seuntai semangat untuk menantang hidup yang telah lama tak kuharapkan
kau yang ajari aku merangkai mimpi hingga jadi nyata yang telah lama tak terfikirkan
tahukah kau???
hanya kau
yang memelukku
disaat aku mulai terombang-ambing dalam badai kehidupan
semua itu
membuat kau begitu indah dimataku

Dirantai Digelangi Rindu

Shahdu malam berlagu sepi
Mengiring rawan.. dalam taman hati
Gelisah menanti kau kembali
Manja menagih bujukan disisi.
Kerna desakan cintaku
Dirantai digelangi rindu
Sehinggakan diri sanggup mengalah
Kepada mu.
Dosamu ku anggapkan debu
Bisa diterbang angin yang lalu
Ku sedia memaafkanmu
Biarlah ku berparut seribu
Asal sembuh lukamu pahitku rasa madu....
Pulanglah oh kasihku ku rayu kepada mu
Janganlah diturutkan mainan perasaanmu
Serikanlah duniaku yang semakin tandus dan gersang
Dengan helaian senda gurauanmu duhai sayang

Oh pulanglah....

Hari yang ke-13

ingatkah kau pada kupu-kupu kita yang kita lepas
dihari yang ketiga belas
ingatkah kau akan janji kita yang kita ikrarkan dihari yang ketiga belas
ingatkah kau saat kita aku dan kau menangis disudut kelas dihari yang ketiga belas
Oh...mungkin kau tak akan pernah ingat akan semua kenangan kita
DIHARI YANG KETIGA BELAS

Aku sayang kamu

malam semakin sepi mencengkeram bumi
hati yang resah semakin gelisah
hati yang gundah semakin gulana
hati yang rindu semakin membiru
dalam malam yang semakin resah dan gulana
dalam rindu yang semakin membiru
bayangmu menari-nari dipelupuk mataku
suaramu terngiang-ngiang di gendang telingaku
aku mencoba pejamkan mata
tuk lupakan bayangmu...
tapi aku tak bisa kasihku
dalam pejamku kulihat kau menangis
kau menoleh kearahku
lalu kau pergi....
hilang dalam gelap
Tuhan apa arti semua ini aku tiada mengerti
bantu aku Tuhan karena aku sayang sama dia!!!
Tuhan lindungilah dia karena aku tak mampu tuk lindunginya
aku mohon Tuhan.......

puisi atau???

kau bilamg ini puisi?
bukan!!ini bukan puisi
ini hanya untaian kata
yang tak bisa bicara
ini hanya huruf
yang tak bisa berdegup

ajari aku cinta

jika cinta seindah permata
ajari aku tuk mengenalnya
jika cinta sesejuk embun
ajari aku tuk meneguknya
jika cunta sebening mutiara
ajari aku tuk memilikinya

KAU

kau ajari aku memetik gitar kehidupan
agar tercipta kasih yang lama tak ku dendangkan
kau yang ajari aku mengeja nama Tuhan
yang telah lama tersingkir dalam benak
tahukah aku?semua itu membuat kekagumanku tandas untukmu
kau izinkan aku duduk diberanda hatimu
agar cukup ku dongakkan kepalaku
untuk melihat apa yang tersimpan disana
dan mengambil sebongkah cinta untukku
kau yang ajari aku sisa hidup
menghitung karunia yang tak terhingga
bersama sapu tangan jingga dilangit biru
dalam sisa usia yang semakin biru
dalam sisa usia yang semakin luas
dan
mati kita bersama
ditiang kasih kita gerakkan
mari kita berteduh
dibawah pilar kebersamaan yang kita bangun....


puisi by:suparmiati